Sabtu, 07 November 2009

Tugas Review Film Antitrust!




Film yang menceritakan tentang suatu perusahaan computer yang merekrut mahsiswa-mahasisi berprestasi dalam bidang perkomputeran. Namun disini tidak hanya menceritakan tentang perusahaan tersebut, disini juga ada sebuah perkumpulan mahasiswa yang bernama “Skullbocks”. Perkumpulan tersebut bukanlah perkumpulan biasa akan tetapi perkumpulan elit ysng bergerak dalm bidang perkomputeran, salah satu anggotanya adalah mahasiswa jenius merancang dan merangkai kode-kode yang bernama Milo Hoffman dan temannya yang tidak kalah jeniusnya yaitu Teddy Chin. Perkumpulan ini memiliki semboyan “ilmu pengetahuan (knowledge) itu bukan untuk diperjual belikan”, karena untuk mengembangkan knowledge itu harus memiliki kebebasan (gratis).
Karena kejeniusannya Milo dan Teddy sudah dimasukan kedalam list yang akan perusahan yang bernama NURV (Never Underestimate Radical Vision) rekrut. Perusahaan yang dipimpin oleh Gary Winston adalah perusahaan yang sedang mengembangkan sebuah software yang bernama SYNAPSE. Milo saat itu ditelpon oleh gary untuk diajak bergabuk dengan perusahaannya, namun bukan hanya Milo yang diajak bergabung Teddy juga begitu. Milo merasa tersanjung saat menerima ajakan dari Gary, karena dia ingin mengembangkan kemampuannya dalam bidang IT dengan peralatan yang sudah lebih komplit akhirnya Milo menerima ajakan dari Gary. Namun berbeda dengan Milo, Teddy menolek mentah-mentah ajakan daryi Gary tersebut, karena Teddy masih memegang teguh prinsipnya. Teddy merasa kecewa terhadap Milo yang telah bergabung dengan NURV, namun walaupun begitu mereka tetap behubungan baik
Dengan segala fasilitas yang sudah diberikan oleh Gary, Milo terus mengembangkan bakatnya. Sedangkan Teddy terus melakukan apa yang menurutnya baik dengan fasilitas yang apa adanya. Milo diperusahaan tersebut berkenalan dengan seseorang yang bernama Lisa Calighan siprogramer yang jago interface. Semua orang dalam NURV mulai dibagi-bagi tugas dalam pengembangan SYNAPSE ini, dan Milo disini ditempatkan sebagai Translator/Adaptor. Saat mulai bekerja Milo diperlihatkan sebuah coding misterius tanpa pemilik, dan ditugaskan oleh Gary untuk mengembangkannya. Team work dalam perusahaan ini memang sangat bagus sekali semua bagian saling kerja sama dengan baik demi mencapai SYNAPSE yang sempurna, namun karena karena keserakahan Gary yang ingin menguasai dunia lewat jalan maya, sehingga dia menghalalkan segala cara.
Suatu malam Teddy terinspirasi membuat coding yang sangat luar biasa dan terus mengembangkannya, sehingga suatu malam dia diserang oleh seseorang dan coding miliknya hilang. Teddy dalam serangan itu menjadi korban mati dan semua barang-barang yang ada pada tempat itu hancur berantakan.
Perusahaan NURV terus berkembang dengan SYNAPSEnya yang semakin sempurna, mulai dari dunia pendidikan hingga entertainment dikuasainya. Dengan interface dan program-program kerennya NURV sudah mulai menguasai pasar software dunia.
Suatu hari Milo mulai curiga dengan kematian yang terjadi pada sahabatnya Teddy, karena setiap kali dia mendapatkan coding-coding yang luar biasa selalu saja ada programmer yang mati. Sejak saat itu dia mulai menyelidiki apa yang sebenarnya terjadi kepada para programmer tersebut.
Sehingga suatu kenyataan terbukti bahwa yang melakukan semua ini adalah orang-orang suruhan Gary, saat itu dia dan teman-temannya mulai melakukan aksinya untuk membongkar kedok kejahatan NURV dan Gary. Sehingga akhirnya Milo dan teman-temannya berhasil menyebarkan video pembunuhan Teddy keseluruh dunia dan mengubah SYNAPSE menjadi open source.

Kesimpulan : dari film ini kita bisa melihat banyak aspek yang harus dipertimbangkan dalam membuat sutu program atau software, salah satunya adalah aspek hukum, pengguna, interface, dan lain sebagainya. Dalam membuat sofware atau program itu memerlukan banyak sekali aspek yang harus dipertimbangkan, namun semua itu akan lebih mudah kita lakukan jika melakukannya secara team work.

0 komentar: